10 Tips Menghadapi Orang yang Membenci Kita

Setiap individu memiliki karakter yang berbeda-beda, sehingga kita jangan mempunyai ekspektasi bahwa setiap manusia akan memiliki pemikiran, cara hidup dan sifat dan gaya yang sama dengan kita. Dengan adanya perbedaan ini kita diharuskan untuk saling mengerti tidak bisa memaksakan orang lain untuk sama seperti kita dan tidak bisa memaksakan orang lain untuk menyukai kita. Dengan adanya perbedaan ini, memungkinkan terjadi adanya situasi yang bertolak belakang antara individu satu dengan individu lainnya yang memungkinkan berujung kepada terciptanya perasaan benci.

Seringkali kita tidak bisa menghindari adanya pembenci tersebut. Mau sekeras apapun kita berusaha untuk menjadi orang baik, akan ada satu atau dua orang yang tidak suka kepada kita. Baik di dunia nyata seperti misalnya di sekolah, lingkungan tempat tinggal, lingkungan kerja dan bahkan di dunia maya sekalipun.

Adanya orang yang membenci kita, sebaiknya kita menanggapi dengan wajar, jangan berlebihan. Karena pada dasarnya manusia itu bukan makhluk yang sempurna, dalam diri manusia tidak mungkin selalu hanya ada ciri-ciri orang baik hati saja, sedikit banyaknya ada sisi buruknya juga. Yang penting adalah bagaimana kita mengelola sisi negatif yang kita miliki. Tapi perlu diingat juga bahwa manusia itu pembelajar dan selalu berproses. Jadi kalau ada yang tidak menyukai kita, menjelekan kita, kita harus kuat dan tetap belajar untuk menjadi individu yang lebih baik setiap harinya. Jangan malah merasa hina dan tidak berharga.

Kita tidak boleh mendasarkan hidup atas apa yang orang lain katakan terhadap kita. Kita harus bisa memilih mana yang berguna buat kita dan mana yang tidak. Kalau hanya mengikuti apa yang orang lain katakan, kita ga bisa hidup dengan tenang. Kalau kita yakin bahwa apa yang kita lakukan itu adalah suatu yang benar, gausah hiraukan mereka. Ingat, kita tidak hidup untuk memenuhi ekspektasi orang lain, kita tidak hidup untuk membahagiakan orang yang membenci kita.

Sebelum kita masuk ke cara bagaimana menghadapi pembenci tersebut, kita perlu tahu dulu tentang dua golongan orang yang membenci kita tersebut

• Orang yang membenci kita karena mereka iri dengan pencapaian yang telah kita raih.
• Orang yang membenci kita karena kelakuan kita memang tidak baik.

Lihat orang yang membenci kita itu termasuk ke dalam golongan yang mana. Untuk golongan pertama, yang mana mereka iri dengan pencapaian kita. Biasanya mereka ini hanya 1 atau dua orang aja. Obatnya cuma dua yaitu abaikan atau doakan. Seperti pepatah jaman dulu yang bilang “iri tanda tak mampu”, sadar atau ngga, perasaan iri itu adalah penghalang terkabulnya doa dan penghalang kita untuk mencapai impian kita. Selama mereka iri, mereka gaakan mampu mendapatkan impiannya, gaakan bisa mendapatkan pencapaiannya sendiri. Makanya kita doakan supaya mereka dimampukan untuk meraih apa yang menjadi impian mereka. Atau kalian bisa abaikan. Kalo kita abaikan, bahkan kalau kita terus aja fokus pada impian kita, orang pembenci itu bakalan ngerasa capek dengan sendirinya kok.

Selanjutnya, kalau pembenci kita adalah mayoritas, dengan kata lain jumlahnya banyak, berarti kesalahan memang ada pada diri kita. Kita harus berani meminta maaf dan memperbaiki perilaku kita.

Setelah mengetahui asal-muasal perasaan benci orang lain tersebut, berikut ini adalah tips-tips yang bisa kita praktekan untuk menyikapi orang yang benci  sama kita

Cari tahu penyebabnya

Terkadang untuk mengerti alasan seseorang membenci kita adalah dengan mengubah perspektif. Posisikan diri kita pada posisi orang tersebut dan cari tahu alasan kenapa ia membenci kita. Setelah tahu penyebabnya, kita bisa tau bagaimana cara mengatasi mereka dengan perasaan benci itu.

Stand up for yourself

Ketika ada orang yang membenci kita, ia bisa saja akan melakukan berbagai cara untuk menyalurkan kekesalannya. Misal dengan membully kita, berbuat sesuatu yang buruk terhadap kita, dan menjatuhkan kita. Dengan segala kemungkinan itu, kita harus bisa membela diri sendiri untuk menghindari kemungkinan terburuk yang orang tersebut lakukan pada kita.

Jangan pernah mengubah diri kita seperti apa yang dia inginkan hanya untuk membahagiakan dia. Sesekali kita perlu untuk intropeksi diri, tapi jangan lakukan hal ini hanya karena ingin menjadi seperti apa yang dia inginkan. Dari pada sibuk meladeni orang yang benci kepada kita, lebih baik berusaha menjadi yang terbaik demi orang-orang yang sayang dan peduli sama kita.

Abaikan dan jangan masukan ke hati

Terkadang kita hanya bisa menerima fakta bahwa tidak semua orang bisa menyukai diri kita. Akan ada orang-orang yang tidak menyukai kita. Dan kita tidak perlu bersusah payah untuk mengubah cara pandang orang terhadap diri kita, apalagi jika orang tersebut bukanlah seseorang yang penting dan berpengaruh terhadap hidup kita.

Jangan sampai energi negatif orang lain mempengaruhi pikiran kita. Satu-satunya cara untuk menyingkirkan orang-orang tersebut adalah dengan mengabaikannya. Jangan terlalu memikirkan apa yang mereka katakan supaya hidup kita tidak dibayang-bayangi energi negatif itu.

Ibarat pepatah “anjing menggonggong kafilah berlalu”. Yang namanyanya haters, bagaimanapun caranya pasti akan mengorek-ngorek kesalahan kita dan menjelek-jelekkan kita sampai kita benar-benar terlihat buruk. Yang penting kita tetap baik di masyarakat dan buktikan kalau yang para haters katakan itu tidak benar.

Intropeksi diri

Seringkali dalam beberapa titik di kehidupan kita, kita membuat kesalahan atau kekhilafan, sehingga orang membenci kita. Intropeksi diri tidak akan pernah merugikan. Justru sebaliknya hal ini snagat menguntungkan kita. Dengan mengevaluasi diri kita sendiri, akan memberi kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dengan menjadi pribadi yang lebih baik, kita memiliki kesempatan lebih besar untuk menghilangkan rasa benci orang lain terhadap kita. Enggak selamanya komentar dan tuduhan haters itu keliru. Terkadang haters muncul karena kesalah kita sendiri. Tetap berpikir positif terhadap komentar-komentar itu dan jadikan sebagai motivasi untuk memperbaiki diri.

Tetap percaya diri

Banyak orang yang langsung down saat mengetahui bahwa ada yang membenci kita dan menyebarkan fitnah tentang diri kita. Hal tersebut tentu saja sangat merugikan. Untuk menghadapinya, kita harus meningkatkan rasa percaya diri. Kita bisa melakukan klarifikasi kalau memang fitnah tersebut tidaklah benar. Tidak perlu khawatir dengan apa yang para haters lakukan, walaupun mereka rajin menebar fitnah, namun biasanya orang lain akan mengetahui apa sebenarnya yang terjadi. Jadi percaya diri saja, bahkan bila perlu, buktikan bahwa kita bisa lebih baik dan sukses daripada dia.

Hindari atau menjauh dari orang yang membenci kita

Cara menghadapi orang yang membenci kita berikutnya adalah dengan menghindari atau menjauh. Bukan karena kita lemah dan takut, terkadang ada baiknya kalau kita tidak terlibat langsung dengan haters demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Lagipula berada diantara orang-orang yang membenci kita itu ga ada manfaatnya. Sebaliknya justru bisa bikin sakit hati dan menularkan aura negatif. Pilih lingkungan yang baik untuk diri kita.

Jangan gegabah dan cerdas dalam bertindak

Jangan mudah tersulut emosi ketika kita mengetahu ada orang lain yang tidak menyukai kita dan menyebarkan fitnah tentang kita. Sebisa mungkin kendalikan emosi dan jangan sesekali membalas apa yang mereka lakukan. Itu ga akan menyelesaikan masalah, malah sebaliknya justru akan memperkeruh. Jangan mudah terprovokasi oleh berita-berita negatif. Tetaplah bersikap cerdas dan elegan. Dan buktikan kalau kita tidak seperti apa yang ia fitnahkan.

Jika tidak kunjung selesai, hadapi pembenci dan ajaklah berbicara

Kadangkala, seorang hater membenci kita karena mereka salah paham, atau tidak mengetahui siapa diri kita yang sebenarnya Agar mereka bisa mengetahui siapa kita sebenarnya ajak ia berbicara empat mata. Cara ini seringkali berhasil dan menjadi solusi tepat untuk menghadapi para pembenci Berbicaralah secara terbuka dan mintalah pendapatnya apa yang menyebabkan dia membencimu. Dengan begitu, kamu akan mengetahui lebih jelas akar permasalahannya. Jika penyebabnya adalah karena kesalahan kita, maka jangan ragu-ragu untuk meminta maaf. Namun jika hal tersebut ternyata bukanlah salah kita, maka kita harus memberikan klarifikasi dan penjelasan agar para pembenci mengerti yang sebenarnya. Dengan begitu, Anda dan orang tersebut dapat langsung menyelesaikan masalah dan sama-sama move on dari masalah tersebut.

Jika berbicara empat mata-pun tidak menyelesaikan masalah, Ask for help

Ketika level kebencian haters meningkat, hal ini memungkinkan ia untuk melakukan aksi yang menyeramkan. Selain menyebarkan fitnah yang menyudutkan, mereka bisa melakukan tindakan fisik yang menjurus kepada bahya dan kriminalitas. Kita bisa meminta bantuan pihak lain untuk membantu meluruskan permasalahan yang terjadi. Jika masih mungkin, kita bisa meminta pihak ketiga yang masih berada dalam lingkungan kita untuk menjadi penengah. Jika kasusnya semakin parah, kita bisa minta bantuan pihak yang berwajib.

Tetap fokus dengan kehidupan kita

Selama kita masih hidup di dunia, dimanapun kita berada, yang namanya haters itu akan selalu ada. Maka itu, kita nggak perlu terlalu memperdulikan haters. Akan lebih kalau kita berfokus kepada kehidupan kita sendiri, fokus pada keluarga, karir, sekolah, bekerja, ibadah, dan hal-hal lain yang berguna. Kita nggak boleh stuck pada apa yang dilakukan haters terhadap kita. Teruslah melangkah untuk hidup yang lebih baik.                                                                                    

Nah itu dia 10 tips bagaimana kita menghadapi orang yang membenci kita.

Semoga kita bisa terus memperbaiki diri dan dijauhkan dari orang-orang pembenci.