28 Cara Mendapatkan Lebih banyak Likes di Instagram

Jumlah likes yang kita dapat di setiap postingan di Instagram sangat penting karena sering dijadikan indikator kesuksesan konten di Instagram, baik itu personal account atau business account. Maka kita perlu tahu bagaimana cara untuk mendapatkan likes sebanyak-banyaknya. Kali ini aku mau berbagi tips dan trik yang bisa kamu lakukan supaya bisa mendapatkan banyak likes yang tentunya akan sangat berpengaruh terhadap engagement dan visibilitas konten dan akun kitapun akan menjadi semakin luas.
Tapi sebelumnya, penting untuk diketahui adalah JANGAN PERNAH membeli like. JANGAN !

kecuali kamu siap menghadapi resiko suspended bahkan banned.
Makanya simak dan coba 28 tips dan trik berikut ini :

1. Pastikan akunmu tidak di locked
Tentunya ini adalah cara termudah. Kalau akun Instagrammu private dan ingin mendapatkan lebih banyak like, ubah akunmu menjadi publik sekarang juga.

2. Post konten yang menarik dan berkualitas
Konten adalah kunci. Sudah tidak ada tempat untuk gambar yang biasa-biasa saja, buatlah konten yang berkualitas dan mampu menarik perhatian. Sering-seringlah amati konten orang lain dari segi performance dan kualitas gambarnya. Kemudian tiru dan modifikasi.

3. Post konten video
Algoritma Instagram untuk foto dan video memang sama saja. Tapi lebih baik kita prioritaskan untuk membuat konten berbentuk video. Alasannya ialah karena dengan video, audiens akan stay lebih lama. Ketika seseorang stay lebih lama pada suatu postingan, akan terbentuk suatu engagement, yang mana Instagram akan membacanya dan mengikat orang tersebut sebagai "fans" kita yang kemudian Instagram akan memprioritaskan konten kita untuk terus muncul pada feed orang tersebut. Sehingga semakin banyak kita memposting konten video, semakin besar perluang konten kita muncul di beranda follower.
Semakin sering follower melihat postingan kita, semakin besar peluang untuk mendapatkan like mereka.
semakin sering mereka memberikan like pada postingan kita, semakin besar peluang konten kita muncul di feed mereka masa depan.
It's a beautiful circle !

4. Post konten behind-the-scene
Banyak orang ingin tahu apa yang sebenarnya kita lakukan di balik layar, bagaimana bisnis kita dijalankan atau aktifitas lainnya yang lebih terkesan natural tanpa editing, sehingga kita bisa memposting proses pembuatan konten atau behind-the-scene produksi produk kamu. Hal ini berpotensi untuk menumbuhkan ketertarikan audiens, sehingga mereka tidak pernah merasa bosan dengan suguhan konten yang sudah diedit dengan sempurna saja.
Perasaan bosan audiens tersebut akan berbanding lurus dengan "rasa malas" mereka untuk memberikan likes dan berakibat pada kecilnya peluang konten kita untuk muncul di beranda mereka lagi. Konten behind-the-scene ini bisa berupa foto kru atau tim bisnis kita, video atau foto proses pembuatan produkmu dan lainnya.

5. Maksimalkan Instagram Story
Instagram story memang tidak secara langsung mempengaruhi jumlah like pada postinganmu. Tapi kita bisa memanfaatkannya sebagai media promosi postingan terbaru kita atau re-cap konten-konten kita sebelum-sebelumnya yang mungkin saja terlewatkan oleh audiens. Sehingga memungkinkan mereka untuk cek postingan aslinya di feed dan kemudian akan tercipta peluang mereka memberikan like.

6. Maksimalkan Instagram Live-stream
Sama seperti Instagram story, IG live-stream pun bisa menjadi media untuk mengarahkan penonton untuk menuju postingan kita di feed dan memberikan like.

7. Manfaatkan Insight
Insight menyediakan banyak informasi terkait aktifitas kita di Instagram,performa konten, hari apa dan kapan waktu terbaik untuk posting dan informasi lainnya yang membantu kita untuk menyusun strategi terbaik supaya bisa menjangkau audiens lebih banyak. Fitur insight ini hanya disediakan pada akun  bisnis, so, pastikan kamu sudah berada pada pengaturan akun bisnis. Kalau belum berikut cara merubah akun dari personal account menjadi business account atau creator account
Setelah mengubahnya menjadi akun bisnis, kemudian kita akan mendapatkan fitus insight sebagai berikut :
Informasi yang didapat dari insight terbagi dalam tiga kategori, yaitu :
1) Content/ konten
Pada kategori pertama ini kita bisa mengetahui performa postingan kita, baik di feed maupun story.
2) Activity/aktivitas
Pada kategori kedua, kita bisa mengetahui mengenai total reach dan impression, juga aktivitas yang terjadi di akun kita selama periode waktu 7 haru sebelumnya. Termasuk kunjungan akun, klik pada link website dan email yang kita cantumkan di bio.
3) Audience/audiens
Pada kategori ketiga kita bisa mengetahui hal-hal yang sifatnya terkait dengan audiens. Seperti pertumbuhan jumlah follower selmaa 7 hari sebelumnya, darimana audiens kita berasal, berapa usia mereka, gende dan jam berapa mereka biasanya aktif menggunakan Instagram.

Dari informasi yang kita dapat dari insight, kita bisa menentukan konten seperti apa yang memungkinkan bisa menarik banyak like dan kapan waktu terbaik untuk mempostingnya. Contohnya ketika informasi pada insight mengatakan bahwa mayoritas followermu online pada hari Selasa dan Jumat jam 09.00 dan jam 19.00, maka pastikan kamu memposting konten pada Selasa dan Jumat jam 09.00 dan 19.00. Dalam kasus ini, ketika kita memposting pada saat follower kita online, akan ada kesempatan konten kita muncul di beranda follower dan kita akan mendapatkan like mereka.

8. Mengerti brandmu dan apa yang audiens harapkan darimu
Kenali dan tentukan apa yang menjadi ciri khas akun Instagramu. Kalau akun instragramu terkait dengan dunia fitness, maka mayoritas followermu adalah orang-orang yang menyukai fitness. Maka buatlah konten-konten yang relevan dengan dunia fitness. Kalau kamu tiba-tiba posting konten yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan dunia fitness, misalnya kamu posting tentang bagaimana cara merawat tanaman, maka kamu tidak akan mendapatkan banyak likes malah bisa saja followermu akan meninggalkanmu (unfollow).
Kalau kamu bermaksud posting sesuatu yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan brand dan niche mu, lakukan secara perlahan dan halus, atau kamu bisa jelaskan kenapa kamu mempost konten yang tidak relevan, sehingga followermu tidak akan pergi.

9. Tag orang dan brand yang relevan
Tujuannya adalah untuk mendapatkan perhatian mereka dan share kepada audiens mengenai seberapa penting pengaruh dan inspirasi orang atau brand yang yang tag tersebut. Selain itu, dengan men-tag mereka, mereka akan noticed dan menciptakan peluang untuk di re-post. Kalau konten kita sampai di repost, konten kita akan dilihat oleh follower mereka dan kita berkesempatan untuk mendapatkan banyak like, visitor dan follower.
Tapi ingat, jangan terlalu banyak nge-tag orang, apalagi tagging akun yang tidak relevan sama sekali. Maka kamu akan dianggap spamming dan justru membuat orang tidak menyukaimu.

10. Post foto konsumen atau klienmu (jika bisnis)
Lebih banyak konsumen yang posting tentang pengalaman mereka menggunakan produk atau jasamu, lebih banyak lagi bahan yang bisa kamu repost di akun Instagramu, dan lebih besar pula peluang bisnismu untuk mendapatkan konsumen dan follower baru.
User-Generated Content (UGC) adalah cara terbaik untuk menciptakan lebih banyak like pada postingan kita. Namun tidak hanyak untuk akun bisnis saha, akun non-bisnispun bisa menggunakan UGC method. Contohnya akun non-bisnis yang menggunakan UGC method adalah dengan spotlight pages.
Akun spotlight adalah akun yang me-repost konten yang di upload oleh orang lain. Orang akan bersedia menyukai ketika konten mereka di-repost, selama sumber dan creditnya dicantumkan.

11. Post Instructional Content atau CTA (Call to Action)
1) Meminta audiens untuk memberikan like
Tidak semua orang akan langsung memberikan like, walaupun mungkin mereka menyukai suatu konten, jadi tidak ada salahnya untuk meminta mereka memberika like konten yang kamu post. Berikut beberapa contoh CTA untuk meminta audiens memberika like-nya,
- Untuk post caption : "Pastikan kalian like postingan ini"
- Untuk Story "Pastikan cek dan like postingan terbaruku"
Selain pada caption dan story, kita bisa menerapkan cara ini pada konten comment dan DM, tapi inga jangan terkesan Spammy
2) Meminta audiens untuk menyalakan notifikasi 
Ketika audiens menyalakan notifikasi, maka mereka akan mendapatkan pemberitahuan setiap ada pembaruan di postingan kita. Kita bisa mengajak audiens untuk menyalakan notifikasi melalui caption, comment pada postingan, atau bahkan story dan DM.
3) Meminta audiens untuk tag teman mereka atau akun lain
Hal ini memang tidak mudah, kita harus benar-benar membuat konten yang bisa mengundang mereka untuk tagging seseorang. Temannya misalnya, dengan hal ini akan ada peluang juga untuk merek berinteraksi di akun kita, yang mana ini snagat bagus untuk menaikan trafic.
4) Selain meminta audiens untuk men-tag orang lain, kita bisa meminta opini atau apapun yang bisa mengundang mereka berkomentar

12. Gunakan Emoji
Berdasarkan hasil laporan yang aku dapat dari Quintly (January 2020) yang mana menyatakan bahwa postingan yang menggunakan emoji mampu meraih engagement 17% lebih tinggi daripada postingan tanpa emoji.
So, kenapa engga kita coba pakai emoji di setiap postingan kita


13. Gunakan Hashtag yang tepat
Salah satu cara supaya postingan kita bisa dilihat oleh banyak orang diluar follower kita adalah dengan menyertakan hashtag. Berikut beberapa tipas penggunaan hashtag yang tepat, yaitu :
  • pilih hashtag yang relevan. Orang akan benar-benar mencari apa yang menjadi ketertarikan mereka melalui hashtag. Ketika mereka menemukan konten yang mereka inginkan, maka besar kemungkinan mereka akan memberikan like pada konten tersebut. Triknya adalah pikirkan tiga kata kunci utama terkait dengan instagram page-mu
  • Jangan terlalu luas tapi jangan terlalu spesifik. Misalnya antara #buku dan #menjualbukukupelajaransiswasekolahdasar
  • Gunakan hashtag tidak lebih dari 12 hashtag. Memang kita diberikan jatah untuk bisa menggunakan 30 hashtag, tapi kalau kebanyakan, postinganmu malah akan dianggap spam
  • Selain pada caption, kamu juga bisa menggunakan hashtag pada bio dan IG story. 

14. Tag lokasimu
Menandai lokasi pada konten yang di upload adalah cara lain untuk supaya orang bis amenemukan konten kita dan memberikan like. Orang mungkin tidak menemukan konten kita melalui hashtag, tapi berkemungkinan besar menemukannya dengan cara lain, yaitu geotag. Sementara itu, kalau akunmu adalah akun untuk bisnis, dengan memasukan lokasi tentunya akan membantu konsumen lebih mudah untuk menemukan dimana lokasi usahamu berada. Hanya perlu diingat untuk memastikan ketepatan titik koordinat lokasimu.
Lebih banyak cara yang digunakan untuk supaya orang bisa menemukanmu, lebih banyak kesempatan orang untuk menemukan dan memberikan like pada kontenmu.

15. Posting secara konsisten
Sebagai suatu brand (personal maupun bisnis), jangan pernah meninggalkan followermu begitu saja, postinglah konten secara konsisten, Gunakan aplikasi scheduling untuk membantumu merealisakan perencanaan perilisan suatu konten. Misalnya, ketika kamu memiliki banyak stok konten, jangan upload sekaligus. Upload-lah satu-persatu sesuai jadwal yang sudah dibuat (berdasarkan insight). Hal ini bertujuan supaya tidak merusak algoritma. selain itu hal ini berguna supaya kita tidak pernah sampai kehabisan konten di masa depan

16. Temukan frekuensi posting yang optimal
Jangan pernah memposting konten terlalu banyak setiap harinya. Selain akan dianggap spamm oleh Instagram, merusak algoritma, juga akan membuat followermu terganggu, yang mana akan memberikan kesan negatif. Bukannya mendapatkan like, mereka bahkan akan meng-unfollowe kamu.
Untuk mendapatkan informasi frekuensi terbaik utnuk upload konten, kita bisa melakukan riset terlebih dahulu dengan cara berikut :
- Minggu 1 : post 2 kali sehari
- Minggu 2 : post 3 kali sehari
- Minggu 3 : post 4 kali sehari
- Minggu 4 : post 5 kali sehari
- Minggu 5 : post 6 kali sehari
- Minggu 6 : post 7 kali sehari
- Minggu 7 : post 8 kali sehari
Setelah minggu ketujuh, tinjau kembali mulai dari Minggu 1 dan lihat berapa banyak likes, komen dan share atau view pada postingan yang kamu buat setiap minggunya.
Apakah postingan 3 kali sehari bisa lebih menghasilkan banyak like daripada posting 2 kali sehari ?
Atau posting 8 kali sehari lebih bisa menghasilkan banyak like daripada posting 7 kali sehari ?
Hal tersebut tergantung dari tipe dan karakter brand dan audiensmu.
Dengan riset simple diatas, kamu bisa menemukan formula frekuensi terbaik untuk posting konten perhari/perminggu/perbulan yang bisa menarik lebih banyak likes pada postinganmu.

17. Buat kontes/ giveaway/ kuis/ diskon yang mengharuskan partisipan memberikan like/ tag/ share
Salah satu cara untuk mendapatkan likes dan menaikkan traffic akunmu adalah dengan mengadakan sebuah kontes yang mengharuskan pasrtisipan untuk memberikan like-nya sebagai tanda keikutsertaan mereka. Kita juga bisa menambah persyaratan lain, misalnya mengharuskan mereka untuk mention teman-temannya di kolom komentar.
Hal ini akan bekerja dengan baik dalam dua cara sebagai berikut :
  • Setiap partisipan tagging/ mention akun lain pada postingan kontesmu, maka postinganmu berpeluang untuk dilihat oleh lebih banyak orang. Lebih banyakk orang yang melihat, peluang orang yang akan memberikan like-nya pun semakin terbuka lebar. Plusnya lagi, ketika orang kedua ini di-tag, maka akan ada peluang dia tagging orang ke-tiga dan seterusnya.
  • Setiap orang yang nge-tag orang lain, hal tersebut berarti menambah jumlah komentar pada postinganmu. Baik komentar maupun like adalah variabel pembentuk engagement. Semakin tinggi engagement, semakin mudah untuk mendapatkan peluang menjadi top post. Apabila kita berada pada top post, maka berpotensi untuk dilihat oleh jutaan mata dan tentunya kita bisa mendapatkan like dengan mudah. Tidak hanya itu, dengan strategi diatas, akan berpeluang untuk mendapatkan orang baru berkunjung ke IG page kita, bahkan following.
Tentunya dengan mengadakan kontes/ giveaway/ kuis kamu harus menyediakan biaya hadiah. Tapi bukankah setiap bisnis memiliki anggaran promosi kan ?

18. Respon setiap komentar
Semakin banyak komentar, semakin besar peluang untuk meningkatkan traffic, maka sekain tinggi juga peluang utnuk mendapatkan likes, begitupun sebaliknya. Berikut ada dua cara cepat yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan banyak komentar
- bergabung dengan Instagram comment pod pada komunitas dengan satu interest (pastikan pod tidak menyalahi aturan Instagram)
- respon setiap komentas as quick as possible dan balas dengan komentar yang bisa menciptakan obrolan/ interaksi

19. Like dan komen di postingan orang lain
Saat ini Instagram bisa mengukur seberapa dekat hubungan antar satu akun dengan akun lainnya. Hal ini dilihat dari seberapa sering terjadinya interaksi antar akun tersebut. Jadi kalau kamu mau memperluas jangkauan akunmu (reach) dan berpeluang untuk mendapatkan banyak like, maka jangan malas nge-like atau berkomentar di postingan orang lain.
Kamu bisa "pdkt" melalui hashtag yang biasa kamu gunakan. Carilah konten orang lain melalui hashtag tersebut. Ketika kalian menggunakan hashtag yang sama, maka sudah dapat dipastikan kalian memiliki interest yang sama. Hal ini menciptakan peluang untuk mereka menuju Instagram page-mu, memberikan like dan kemudian following.

20. Terus up-to-date mengenai perubahan algoritma Instagram
pada postingan DISINI, pernah dibahas mengenai konten yang merupakan kunci untuk menarik perhatian audiens, Tapi kalau kamu adalah orang yang telaten dan senang belajar, kamu bisa terus update mengenai algoritma Instagram yang selalu berubah-ubah dari waktu-kewaktu. Dengan mengetahui cara kerja algoritma Instagram terbaru, kamu bisa dengan mudah menguasai niche yang kamu berada didalamnya. Kamu juga bisa menghemat waktu untuk riset dan melakukan kegiatan produktif lain.

21. Gunakan setiap ada fitur baru
Sama halnya dengan up-to-date mengenai algoritma Instagram, kalau kita tidak mengetahui fitur baru, maka kita berpotensi tertinggal oleh banyak hal yang bisa menciptakan lebih banyak likes dan engagement. Misalnya kita tidak menggunakan story atau live stream, sedangkan kompetitormu menggunakannya dan orang pun akan senang untuk mencoba fitur baru, maka kecil kemungkinan orang akan mengunjungi page kita.

22. Upload konten carousel/ multiple
Dengan membuat postingan berupa carousel atau multiple post, bisa menciptakan peluang untu mendapatkan lebih banyak likes. Cara kerjanya seperti ini, mungkin seseorang tidak menyukai foto/video pertama, tapi mungkin ia menyukai foto/video kedua atau ketiga, maka hal ini memungkinkan mereka tetap memberikan like pada postinganmu. Walaupun dia hanya menyukai salah satu foto saja, tapi sekali ia klik, berarti dia memberikan like pada keseluruhan foto/video.

23. Promosikan akun Instagrammu di media sosial lainnya
Tentu kamu tidak hanya memiliki satu akun media sosial. Jadikan semua akun media sosialmu itu untuk saling mempromosikan brandmu. Terutama akun Instagram (karena kita sedang fokus pada like di Instagram). Misal audiensmu lebih banyak di facebook, maka kamu bisa mengarahkan audiensmu menuji Instagram. Selain kunjungan, hal ini bisa bisa membuka kesempatan menambah jumlah likes dan follower.

24. Riset apa yang dilakukan kompetitor
Bukan memata-matai, tapi mencari inspirasi. Kalian bisa pake cara yang tentunya sudah kita ketahui yaitu ATM, amati, tiru dan modifikasi. Tentu kita jangan upload sesuatu yang sama dengan kompetitor, tapi kita mengerti apa yang mereka lakukan untuk mendapatkan bakan likes. Berikut beberapa pertanyaan yang bisa kita ajukan sebagai pengantar riset kompetitormu, yaitu :
  • Apa yang mereka post sehingga mereka mendapatkan banyak likes
  • Apa keunikan postingan tersebut
  • Jam berapa mereka posting
  • Hari apa mereka posting setiap minggunya
  • Seberapa sering mereka mengupload konten baru
Dengan pertanyaan diatas, kita bisa mengerti bagaimana kompetitor sukses mendapatkan perhatian dan banyak likes.

25. "Dekati" orang yang memberikan like dan komentar di postingan kompetitor
Ketika seseorang memberika likes dan komentar pada postingan kompetitors, maka ada kemungkinan ia akan menyukai konten kita juga. Kamu bisa cek siapa kompetitormu, kemudian jadilah intel, mencari tau siapa orang yang menyukai konten kompetitormu tersebut dan lakukan pendekatan dengan cara memberika like pada postingan ornag tersebut, komentar, atau DM, misalnya.

26. Stay on Trend
Tentu kalau kita membuat konten mengenai sesuatu yang sedang viral, audiens secara spontan akan senang hati untuk memberikan like nya. Kita hanya perlu untuk stay on trend atau up to date mengenai berita-berita yang sedang viral. Untuk melihat trend, kita bisa cek dengan google trend

27. Bekerja sama dengan influencer
Bekerja sama dengan influencer atau akun IG komunitasmu untuk menarik perhatian lebih banyak orang menuju ke akunmu. Misalnya kalau kamu adalah seorang fotografer, kamu bisa melakukan hunting foto bersama dengan anggota komunitas fotografer, dan biarkan FG lain memposting hasil fotomu. Ketika dia memposting hasil fotomu, mention akunmu dan tags akunmu, hal ini adalah peluang untuk orang-orang menuju langsung ke akun IGmu. Ketika ada follower dari temanmu yang melihat postingan fotomu, kemudian dia menuju keakunmu, melihat konten-kontenmu yang memiliki kesamaan dengan FG yang sebelumnya sudah ia follow, maka akan ada peluang untuk supaya dia memfollow akunmu juga dan memberikan likes pada setiap postinganmu.
Kalau akunmu difokuskan pada bisnis (personal maupun brand), kamu bisa menggunakan jasa paidpromote untuk supada mereka memposting produk atau service yang kamu juga. Tentunya kamu mesti memilih akun yang tepat, baik dari segi audiens maupun harga yang mereka tawarkan.

28. Gunakan iklan IG berbayar (IG ads)
Seperti pada paid promote, ini bukanlah cara yang gratis. Tapi cara ini sangat efektif untuk mendapatkan banyak likes dan kunjungan audiens baru. Dengan IG ads, iklanmu akan tertarget dengan baik. Tapi sebelumnya kamu harus mengerti betul mengenai siapa audiensmu, darimana mereka berasal dan konten seperti apa yang mereka sukai.

Itulah beberapa cara untuk mendapatkan banyak like pada postingan kita di Instagram. Kalau kamu punya cara lain yang tidak aku sebutkan diatas, boleh share di kolom komentar ya :)

Post a Comment

0 Comments